Do The Right Things
Setiap insan sudah dipastikan ingin sempurna, baik itu dalam prilaku, pekerjaan dan lain-lainnya. Dengan kata lain kita semua ingin mendapatkan kesempurnaan segala bidang kehidupan. Namun, satu hal yang perlu diingat, kita semua tentunya punya keterbatasan. Keterbatasan inilah yang patut kita sadari.
Sebagai makhluk Tuhan dan sekaligus wakil Tuhan, pada dasarnya manusia diberi wewenang untuk mengelola bumi dan segala isinya, termasuk diri sendiri. Untuk itu kita perlu bekerjasama satu sama lain untuk mendapatkan apa yang kita inginkan.
Pada sisi lain setiap manusia punya cara pandang dan komunikasi yang berbeda. Oleh karena itu perlu ada yang menyatukan agar semua bisa bersinergi. Inilah hakikatnya seorang pemimpin kenapa dibutuhkan. Walau begitu, sebenarnya setiap orang dalam tingkatan apa pun adalah pemimpin dan setiap kita akan ditanya apa yang kita pimpin.
Antara Pria dan Wanita
“Aku mau mendampingi dirimu, aku mau menerima kekuranganmu…”
Sepenggal syair dari sebuah lagu yang dinyanyikan Once menandakan bahwasannya kita semua itu beberda, antara satu dan lainnya, dan tentunya antara laki-laki dan perempuan.
Perbedaan anatara laki-laki dan perempuan dari segi fisik sangat jelas. Namun ada beberapa hal diluar itu yang terkadang tidak dapat dibedakan, misalnya segi kemampuan untuk mencari nafkah atau bekerja bagi para perempuan dewasa, sudah banyak wanita-wanita yang bekerja bahkan sampai jadi pimpinan disebuah perusahaan besar.
Perbedaan antara pria dan Wanita menurut Michael Gurian, seorang psikolog yang menulis buku “What Could He Be Thinking” diyakini bahwa sekurang-kurangnya ada 100 perbedaan pada otak pria dan wanita. Tak hanya itu, banyak ahli juga menemukan adanya hubungan antara perbedaan perilaku pria dan wanita dengan hormon yang dimiliki keduanya.
Mengasah Kepekaan Intuisi
Sungguh merupakan hal yang menarik perhatian, dikala membutuhkan faktor-faktor pendukung dalam mengambil langkah hidup ini, sebuah intuisi. Tulisan ini merupakan lanjutan dari tulisan sebelumnya mengenai pengenalan sebuah intuisi, dengan tujuan mencoba mencari tahu sejauh mana intuisi itu keberadaanya dalam diri. Seiring dengan banyaknya pilihan hidup apa benar kehadiran sebuah intuisi itu diperlukan?
Jika mengingat intuisi sebagai “sahabat” yang mengetahui arah terbaik yang seharusnya kita ambil, maka secara tidak langsung harus membuka diri untuk mendengarkan intuisi itu. Sehingga benar-benar sebuah intuisi itu dapat merupakan alat yang ampuh yang memberi arah dalam menempuh kehidupan. Lalu bagaimana bisa mempercayai bahwa jawaban yang tersirat dibenak kita saat melakukan meditasi itu memang benar-benar intuisi yang patut kita turuti?
Mengenal Intuisi
Suatu ketika mungkin kita pernah secara tiba-tiba ingin kembali ke rumah padahal sedang dalam perjalanan menuju tempat kerja, atau ke sekolah? Kebetulan rumah kosong, pembantu belum kembali dari kampung. Dan setiba di rumah, mendapati kompor masih menyala atau jendela belum ditutup, atau pintu belum belakang belum dikunci, atau keran air di kamar mandi belum ditutup.
Nah, hal tersebut terjadi akibat adanya intuisi. Intuisi bisa menuntun kita untuk mengambil suatu keputusan yang baik dan benar, juga bisa memberi jawaban atas hal-hal yang kita pertanyakan atau kita ragukan.
Saat-saat seperti itu merupakan pertanda intuisi kita sedang aktif, kalau kata Mona Lisa Schulz, MD, PhD, penulis buku The New Feminine Brain: How Women Can Develop Their Inner Strength, Genius, and Intuition (2006). “Sebaiknya kita menuruti intuisi tersebut, sehingga tidak keliru mengambil keputusan.” Menurutnya pula, intuisi adalah hubungan mind-body yang seringkali diabaikan atau tidak disadari keberadaannya, padahal sudah ada dalam diri kita sejak bayi.
American Idol 2008 Season 7, Top 12 Contestant
Hari ini rencananya pergi keluar kota. Berhubung satu dan lain hal termasuk salah satunya turun hujan akhirnya rencana yang telah disusun beberapa hari yang lalu dibatalkan juga. Jadinya nge-blog lagi deh sekalian majang lagi gambar adik saya yang nun jauh disana he…
Akhirnya 12 (dua belas) kontestan American Idol Season 7, 2008 ini telah terpilih. Hanya saja ada satu orang yang saya sayangkan tidak masuk 12 besar yakni Asia’H Epperson, padahal penampilannya selalu konsisten. Mengenai prediksi para kontestan lainnya tidak begitu meleset, seperti halnya kontestan-kontestan yang difavoritkan sebelumnya. Diantaranya, David Archuleta (adik saya tuh heu.. ngaku-ngaku, mirip gak ya), Ramiele malubay, Michael Johns. Satu lagi yang sy acungkan jempol buat David Hernandez, dalam penampilan terakhir-terakhir ini bagus bgt. Tapi sayang juga dari yang difavoritkan satu lagi belum menemukan penampilan yang mengagumkan kecuali postur tubuhnya yang sangat ideal he…, dialah Kristy Lee Cook kontestan yang pinter naik kuda, jadi teringat Larasati (Model papan atas Indonesia yang pandai berkuda juga).