Investasi Pada Diri Sendiri

Investasi Pada Diri Sendiri

Profesional yang berhasil adalah mereka yang meyakini bahwa tanggung-jawab untuk masa depan ada di tangan dirinya sendiri. More »

Berpikir Positif

Berpikir Positif

Hidup akan menjadi baik kalau memandangnya dari segi yang baik. More »

Dibalik Gemercik Hujan

Dibalik Gemercik Hujan

Dari rintik hujankita dapat belajar apa itu kesetiaan, pengorbanan, perjuangan, kepatuhan. Belajar memberi tanpa diminta serta belajar menerima meski dibenci. More »

Mengenang Permainan Anak Tempo Doeloe

Mengenang Permainan Anak Tempo Doeloe

Permainan anak dahulu kaya akan unsur imajinasi, kerja sama, dan pertemanan. Berpotensi membentuk kepedulian sosial, interaksi sosial dan kepekaan sosial. More »

A Man’s Life is What His Thought Make of It

A Man’s Life is What His Thought Make of It

Kehidupan manusia “a man’s life” adalah bagaimana mereka memikirkannya More »

 

Blogwalking, Ajang Silaturahmi dan Promosi

BlogwalkingBaru menyadari, setahun belakangan ini hampir gak pernah blogwalking dengan teratur kecuali pada satu-dua blog saja yang dihampiri. Semua itu terjadi bukan karena enggan berinteraksi, angkuh ataupun menyombongkan diri, namun ketidak-menenentuan kondisi terkadang membuat keseimbangan kendali goyah begitu saja tanpa terasa. Selama ini hampir setiap saatnya online tidak jauh dari meletakan diri dalam social networking khususnya Plurk dan FaceBook , itu pun hanya dibuat sebagai sarana cuap-cuap yang terkadang tanpa keseriusan, hanya dijadikan tenpat menuangkan berbagai candaan meskipun candaan tersebut terkadang tak terarah, garing dan membosankan 😀

Jika titik kejenuhan itu datang, rasanya ingin sekali jalan-jalan, jalan-jalan kemana saja yang sekiranya bisa membuat diri kembali merasakan ketenangan dan kesegaran pikiran. Ya, mudah-mudahan mulai saat ini bisa kembali jalan-jalan dalam dunia nyata dan juga dunia maya 😀 Bagaimana pun sangat disadari betul jalan-jalan memang bisa mendatangkan manfaat.

Impian Kecil Nara

Impian KecilImpian Kecil Seorang Anak Desa. Meski seorang anak desa, Nara kecil menggenggam sebuah mimpi yang tidak jauh berbeda dari kebanyakan impian anak-anak kecil lainnya. Seorang anak kecil jika ditanya cita-citanya kelak dewasa pasti jawabannya yang terlontar; “aku ingin menjadi dokter, tentara, insinyur dan lain-lain.” Begitupun dengan Nara, ia berharap dewasa kelak dapat menjadi orang yang memiliki pengetahuan yang luas, mengenyam sekolah setinggi mungkin sehingga berguna bagi sesama. Bayangan untuk menjadi seorang dokter selalu menghantui pikirannya. Karena itulah, meski belum cukup umur untuk bersekolah Nara pun memaksa kepada ibunya. Karena kondisi yang belum mendukung, orang-tua Nara tidak mengijinkan sekolah, selain belum cukup umur keadaan orang tuanya pun belum memungkinkan untuk membeli peralatan sekolahnya.

Berhari-hari Nara terus meminta ijin untuk bersekolah, akhirnya orang-tuanya pun mengabulkannya. Pagi itu, Nara bersiap-siap untuk berangkat sekolah. Dengan berbekal sebuah tas sekolah bekas saudaranya, yang sudah kumel dan lusuh. Sebelum berangkat sekolah, sudah tersedia sarapan yang telah disediakan ibunya. Menu yang sangat sederhana sekali yakni hanya sepiring nasi goreng yang hanya dibumbui garam, cabe rawit, bawang merah dan sedikit kecap tanpa penyedap rasa. Tetapi menu itu dapat dikatakan cukup untuk ukuran keberadaan di desa kecil yang masih dikatakan jauh dari kemewahan dan masih berada dalam keterbelakangan pengetahuan yang memadai. Selesai sarapan, Nara langsung pamitan kepada ibunya, sementara ayahnya telah lebih dulu berangkat ke ladang.

Naratas, Bicara pada Pena

Sebuah jejak kecil menapaki alur sempit yang seringkali terasa menghimpit. Sebelum jiwa ini mengajariku, menuntun dan menunjuk kearah rasa penasaran dan keingin-tahuan yang seakan memaksa menelusuri petunjuk hidup yang berliku. Berkata tentang ketulusan cinta, harus bangga pada dirinya, begitu pula kepada orang yang mencintainya. Meski cinta ini laksana benang tipis yang terikat pada dua pasak, tetapi kini telah menjadi sebuah lingkaran keramat yang awalnya adalah akhir dan akhirnya adalah awal, senantiasa mengellilingi setiap makhluk hidup dan perlahan berkelana kemana saja ia berkehendak lantas memeluk siapa saja yang dapat direngkuhnya.

Satu dari sekian saja, ketika diri mengadu kepada tetangga hati, akibat sulit karena duri lalu merintih, saat itulah terberikan sebagian isi hati dan bicara pada pena. Sebelah jiwa besar darinya menuai pujian dan keibaan hati, tetapi sebelahnya teraih sebaliknya, sikap acuh dan semu yang seakan terpaksa terengkuh. Tapi itu bukanlah perihal yang harus dijegal karena cinta ini tak bisa ku jual.

Menguasai Mood dan Konsentrasi

“Mood.. ayo konsentrasi dan tetap semangat, kenapa si Momod teh ya?” Apa mungkin perlu dikenali si mood itu (thinking).

Dalam mengerjakan sesuatu, tentunya seseorang dituntut untuk memusatkan segenap perhatiannya pada apa yang sedang dilakukan. Jika tidak, ada kemungkinan akan tersendat-sendat dalam menunaikan tugasnya. Namun, situasi dan kondisi tertentu akan mempengaruhi seseorang sehingga ia bisa senang, sedih. gembira, marah, dan sebagainya, sehingga dari perasaan yang ada tersebut akan mempengaruhi terhadap mood dan konsentrasi. Di sinilah kita dituntut menumbuhkan profesionalisme. :mrgreen:

Secara harafiah, mood bisa diartikan sebagai keadaan jiwa, kecenderungan, tendensi, suasana hati yang akan mempengaruhi sikap seseorang. Mood adalah keadaan atau suasana hati yang terbentuk karena suatu situasi dan kondisi. Situasi dan kondisi yang menyenangkan akan menyebabkan mood yang bahagia, gembira dan senang tentunya. Begitu pula untuk situasi dan kondisi yang lainnya. Karena mood adalah keadaan jiwa, maka harus bisa menguasai kondisi dan situasi dengan cermat, dimana mood berfungsi menjiwai sikon yang ada. Disinilah pentingnya kita untuk dapat mengendalikan dan menguasai mood serta berkonsentrasi.

Membuat Alamat FaceBook Lebih Mudah Diingat

Hari jum’at kemarin, 12 Juni 2009, kita dapat memiliki alamat facebook (facebook vanity url) sesuai pilihan kita dengan format http://www.facebook.com/username/, sebagai pengganti alamat url pesbuk kita yang dihiasi dengan angka-angka yang sering membuat kita mudah terlupa atau tidak mengingatnya. Seperti halnya dulu, saat merubah alamat friendster, hal ini akan mempermudah kita mengingat alamat url FaceBook yang kita miliki.

Mendapatkan dan mengganti url facebook cukup mudah dilakukan, tinggal cek username yang kita inginkan, masih available atau tidak. Sayangnya username yang hendak kita buat minimal 5 digit, jadinya nick yang biasa saya gunakan tidak bisa dipakai karena hanya terdiri dari empat digit saja 😀