Otak-otak
Otak merupakan bagian dari tubuh kita yang memiliki fungsi untuk berfikir, membayangkan segala sesuatu, baik itu yang akan dilakukan atau pun yang tidak dilakukan sama sekali.
Otak-otak yang bukan untuk dinikmati lidah kita ini, melainkan bersembungi dikepala kita masing-masing. Banyak sekali keragaman yang terjadi akibat dari adanya fungsi otak yang kurang tepat. Apalagi sekarang ini yang mungkin menurut bahasa prokem bisa disebut “jaman edan”, gile beneeer… tuh oatak-otak berputar-putar, pusing tujuh keliling akibat banyaknya permasalahan duniawi yang mungkin kurang dapat diimbangi iman yang cukup kokoh.
Misalnya saja banyak orang yang telah mengalami gangguan otaknya (maaf dengan kata lain “gila”) akibat adanya krisis ekonomi salah satunya atau lain sebagainya, sehingga fungsi otak untuk berpikir jernih sudah tak terkendali. Bersyukurlah kita semua yang masih diberikan otak dengan fungsinya yang masih tepat. Sudah selayaknyalah kita menjaga dan memperhatikan fungsi otak kita sebelum fungsi otak kita itu berantakan.
Untuk menjaga agar tidak terjadi kerusakan pada otak kita, menurut beberapa media yang pernah saya lihat dan saya baca, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan kerusakan pada otak kita, diantaranya :
Tidak Sarapan Pagi
Tidak melakukan sarapan pagi akan memiliki kadar gula darah yang rendah, yang akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi kurang.
Makan Terlalu Banyak
Terlalu banyak makan, apalagi yang kadar lemaknya tinggi, dapat berakibat mengerasnya pembuluh darah otak karena penimbunan lemak pada dinding dalam pembuluh darah. Akibatnya kemampuan kerja otak akan menurun.
Merokok
Zat dalam rokok yang terhisap akan mengakibatkan penyusutan otak secara cepat, serta dapat mengakibatkan penyakit Alzheimer.
Mengkonsumsi gula terlalu banyak
Konsumsi gula yang terlalu banyak akan menyebabkan terganggunya penyerapan protein dan nutrisi, sehingga terjadi ketidakseimbangan gizi yang akan mengganggu perkembangan otak
Polusi Udara
Otak adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh manusia. Menghirup udara yang berpolusi menurunkan suplai oksigen ke otak sehingga dapat menurunkan efisiensi otak.
Kurang Tidur
Otak memerlukan tidur sebagai saat beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak.
Menutup kepala saat tidur
Kebiasaan tidur dengan menutup kepala meningkatkan konsentrasi zat karbondioksida dan menurunkan konsentrasi oksigen yang dapat menimbulkan efek kerusakan pada otak.
Menggunakan pikiran saat sakit
Bekerja terlalu keras atau memaksakan untuk menggunakan pikiran kita saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektifitas otak serta dapat merusak otak.
Kurang menstimulasi pikiran
Berpikir adalah cara yang paling tepat untuk melatih otak kita. Kurangnya stimulasi pada otak dapat menyebabkan mengkerutnya otak kita.
Jarang berkomunikasi
Komunikasi diperlukan sebagai salah satu sarana memacu kemampuan kerja otak. Berkomunikasi secara intelektual dapat memicu efisiensi otak. Jarangnya berkomunikasi akan menyebabkan kemampuan intelektual otak jadi kurang terlatih.
Dalam hal ini saya pun bukanlah orang yang ahli mengenai bahasan ini. Dan tulisan ini hanyalah sekedar untuk mengingatkan saya pribadi yang mungkin juga bisa mengandung manfaat dan faedah bagi rekan-rekan semua yang sudi membacanya. Masalah akurat tidaknya wallahualam, tetapi barangkali tidak ada salahnya kita mencobanya dengan memperhatikan otak kita sendiri. Waspada sebelum celaka he….
bagus,artikel yang bermanfaat.