Kurang Tidur
Di bulan baik ini, semua umat muslim lagi giat-giatnya meningkatkan ibadahnya. Malam yang biasanya digunakan sebagai waktu beristirahat pun diluangkan sebagian untuk berinteraksi dengan Sang Maha Kuasa. Dalam hal ini secara otomatis waktu istirahat alias tidur pun menjadi berkurang dari yang biasanya. Tapi tak mengapa, karena semua ini Insya Allah akan mendapat ridho-Nya. Amiin.
Lain hal nya dengan yang sudah terbiasa begadang, mengalami kurangnya waktu tidur dirasakannya adalah hal yang biasa saja. Faktor yang mendukung hal tersebut bisa merupakan setumpuk kegiatan yang menuntut penyelesaiannya justru dimalam hari, misalnya adanya pekerjaan dan lain-lain.
Dari permasalahan kurang tidur ini, sangatlah penting untuk kita tahu tentang kaitannya dengan hal-hal lain yang bisa disebabkan oleh adanya kurang tidur.
Banyak orang menganggap kurang tidur merupakan hal biasa padahal menurut sebuah penelitian dari Universitas Pennsylvannia, kekurangan tidur sama berbahaya dengan tidak tidur.
Para peneliti menemukan orang yang tidur hanya empat sampai enam jam per malam bereaksi lebih lambat dibanding mereka yang tidur selama delapan jam. Kondisi ini juga sama pada mereka yang tidak tidur selama dua malam walaupun mereka mengatakan tidak merasa lelah padahal ini adalah awal dari sebuah masalah.
Menurut penelitian orang dewasa membutuhkan tidur selama delapan jam dalam satu hari. Jumlah ini akan bervariasi dari satu orang ke orang lain tergantung jumlah kegiatan yang dilakukan.
Penelitian yang dilakukan pada 48 orang dewasa sehat yang berumur 21 sampai 38 tahun, usia dimana paling dikaitkan dengan kekurangan tidur akibat tuntutan pekerjaan.
Kekurangan tidur mungkin tidak terlalu berpengaruh pada penampilan rutinitas sepanjang hari namun dapat memicu masalah fisik seperti:
Obesitas: Tidur memegang peranan dalam kemampuan tubuh untuk mengeluarkan neurohormon karena ketika jumlah pengeluaran hormon menurun, kesempatan bertambah berat badan meningkat.
Tekanan darah: Tekanan darah secara alami akan turun selama tidur. Namun akibat kekurangan tidur dapat memicu hipertensi dan masalah kardiovaskular.
Diabetes: Kemampuan tubuh menggunakan insulin dapat terganggu akibat kekurangan tidur sehingga memicu diabetes.
Menurut National Sleep Foundation dalam sebuah polling tahun 2002 di Amerika ditemukan sebanyak 47 juta orang dewasa tidak mendapatkan jumlah minimal tidur yang mereka butuhkan setiap malam.
Haruskah disepelekan istirahat itu? Mencoba yuk atur porsi bekerja dan istirahat kita sebaik mungkin agar terhindar dari penyakit di kemudian hari hehe.., Susah banget euy!
Leave a Reply